Resensi buku "Cybersecurity Handbook: A Guide for Civil Society Organizations Looking to Get Started on a Cybersecurity Plan" yang disusun oleh National Democratic Institute (NDI):
📘 Resensi Buku: Cybersecurity Handbook 2025
Judul: Cybersecurity Handbook
Penulis Utama: Evan Summers
Penerbit: National Democratic Institute for International Affairs (NDI)
Lisensi: Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International
Tahun: 2025
Jumlah Halaman: ±80 halaman
Bahasa: Inggris
Target Pembaca: Organisasi Masyarakat Sipil (Civil Society Organizations)
🧭 Tujuan dan Latar Belakang
Buku ini dirancang khusus untuk membantu organisasi masyarakat sipil (OMS) dalam merancang rencana keamanan siber yang dapat dipahami dan diterapkan dengan mudah. Di era digital yang penuh risiko, ancaman terhadap keamanan informasi menjadi sangat nyata—terutama bagi organisasi yang bergerak di bidang demokrasi, hak asasi manusia, dan akuntabilitas publik.
🧱 Isi dan Struktur Buku
Buku ini disusun dengan pendekatan praktis dan mudah dicerna, mencakup berbagai aspek penting dalam membangun budaya keamanan digital. Isi utamanya dibagi ke dalam beberapa tema besar:
- Top 10 Elemen Keamanan Siber – Langkah-langkah awal prioritas untuk organisasi.
- Mengenali Aset dan Ancaman – Cara mengidentifikasi aset penting dan potensi musuh.
- Pembuatan Rencana Keamanan Organisasi – Panduan langkah demi langkah.
- Membangun Budaya Keamanan – Pentingnya kepemimpinan dan pelatihan reguler.
- Keamanan Akun dan Perangkat – Panduan teknis penggunaan kata sandi, 2FA, dan pengelola sandi.
- Komunikasi dan Penyimpanan Data yang Aman – Termasuk praktik enkripsi dan pemilihan alat kolaborasi.
- Keamanan Fisik dan Infrastruktur – Panduan menjaga perangkat dan kantor dari akses tak sah.
- Menghadapi Insiden – Apa yang harus dilakukan saat terjadi pelanggaran keamanan.
✅ Kelebihan Buku
- Praktis dan Terstruktur: Buku ini bukan hanya menjelaskan konsep, tetapi juga memberikan langkah-langkah konkrit, tips, dan alat gratis yang bisa digunakan.
- Ramah Non-Teknis: Ditulis dalam bahasa yang mudah dimengerti bahkan bagi pembaca non-teknis.
- Berbasis Kasus Nyata: Menyertakan studi kasus dari organisasi masyarakat sipil di berbagai negara.
- Referensi Terbuka: Memanfaatkan sumber terbuka dari EFF, Tactical Tech, CDT, dll.
⚠️ Kekurangan Buku
- Bahasa Inggris: Belum tersedia dalam versi Bahasa Indonesia.
- Fokus pada CSO: Meskipun berguna secara umum, buku ini sangat terfokus pada konteks organisasi masyarakat sipil, sehingga beberapa bagian mungkin kurang relevan untuk sektor korporat atau institusi pendidikan.
⭐ Kesimpulan
Cybersecurity Handbook adalah panduan esensial dan praktis bagi organisasi masyarakat sipil yang ingin mulai membangun perlindungan digital yang kokoh. Buku ini menekankan bahwa keamanan bukan hanya tentang teknologi, tetapi tentang budaya, kesadaran, dan kesiapsiagaan. Sangat direkomendasikan bagi aktivis, pengelola LSM, dan pelatih keamanan digital yang membutuhkan panduan langkah demi langkah tanpa jargon teknis berlebihan.